Kolaborasikan Sei Sapi Kana dengan Kuliner Tradisional

MAKAN: Customer Sei Sapi Kana tengah menikmati makanan yang tengah dihidangkan di tempat makan tersebut, belum lama ini. (MUHAMMAD ABU YUSUF AL BAKRY/JOGLO JOGJA)

BANTUL dengan segala pesonanya mengusung keunikan yang memikat baik dalam hal alam, budaya dan kuliner. Salah satu kuliner unik yang dapat ditemukan kali ini berada di Jalan Jendral Sudirman, yang dikenal dengan nama Sei Sapi Kana.

Ide Sei Sapi X Pecel Lele ini sudah digeluti kurang lebih selama dua tahun. Yang dikelola oleh Dwi Novita Sari (29) sekaligus owner. Dengan awalnya menerima permintaan menu aneh dari klien, serta senantiasa memikirkan bahaya kolesterol.

“Jadi hampir dua tahunan bisnis ini telah berdiri. Awalnya memang hanya berfokus pada Sei Sapi saja. Tetapi saya mulai mempertimbangkan untuk menggabungkan makanan yang berasal dari NTT dengan kuliner tradisional yang berasal dari Jawa ini,” ungkapnya.

Perempuan asal Bantul tersebut mengungkapkan, makanan ini bukanlah makanan yang baru bagi sebagian orang. Terlebih di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta yang terdapat banyak makanan dari berbagai wilayah Indonesia.

“Ini merupakan peluang bisnis yang bagus menurut saya. Karena, di Bantul sendiri sangat jarang ada makanan khas dari luar Jawa. Sehingga prospeknya bagus untuk kedepannya,” ujarnnya.

Adapun menu yang dijual di warung Sei Sapi Kana bukanlah menu yang dikembangkan. Tetapi, beberapa makanan yang dijual merupakan makanan gabungan dari pecel lele dan sapi asap, sesuai dengan permintaan pembeli.

“Kami juga menawarkan menu lain, seperti ayam bakar nasi jeruk dengan sambal khas Kupang. Karena, beberapa pelanggan menginginkan untuk merasakan eksperimen rasa makanan baru,” imbuhnya.

Dirinya juga berdedikasi untuk terus mempertahankan kepuasan klien. Melalui pemilihan daging sapi dan ayam, maupun ikan yang fresh.

“Jadi makanan kami selalu baru, kami memasak ketika customer datang dan mempersiapkan bumbu-bumbu yang digunakan secara fresh setiap harinya,” pungkasnya.(cr11/sam)