KUDUS, Joglo Jateng – Jebolan Kelas Khusus Olahraga (KKO) SMA NU Al Ma’ruf terus menorehkan prestasi demi prestasi. Setelah belum lama ini siswa KKO menjuarai berbagai cabang olahraga di POPDA Jateng, kini tim futsal juga memborong juara 1 di ajang Indonesia Futsal Championship Piala Menpora se Jawa 2024.
Kepala SMA Al Ma’ruf, Anas Ma’ruf, melalui Waka Kesiswaan, Sri Mulyani, mengungkapkan rasa bangganya terhadap prestasi yang telah diraih para siswa. Lebih lagi di ajang kali ini, mereka bersaing dengan 35 SMA/SMK se Jawa.
“Ini kali pertama kami ikut berpartisipasi di ajang ini mewakili Kabupaten Kudus. Dan bisa mendapat juara 1, best player pemain kami bernama Damar Hasan Nawawi dan best coach yaitu pelatih kami Sulthon Wahyu,” ungkapnya kepada Joglo Jateng, Senin, (05/08/2024).
Nantinya, lanjut dia, para tim yang terdiri 10 orang dari tim KKO ini akan maju ke tahap region nasional September mendatang. Mereka akan bertanding mewakili Jawa melawan perwakilan dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, NTT, NTB dan Papua.
“Sebelum itu, tim kami bertanding dengan SMK 1 Semarang di semi final. Kemudian melawan SMA 8 Semarang di babak final yang berlokasi di GOR Undip Sabtu – Ahad, (3-4/08/2024) kemarin,” imbuh Sri.
Pembina Futsal SMA NU Al Ma’ruf, Fido Hafiluddin, juga mengungkapkan rasa bangganya. Menurutnya, hasil latihan dan perjuangan anak-anak membuahkan hasil. Dan tentunya itu akan menjadi bekal evaluasi dan latihan kembali menuju babak berikutnya.
“Saya rasa para peserta bermain optimal dan maksimal kemarin. Meski ada beberapa insiden dan pertandingan cukup tegang karena yang diambil untuk babak berikutnya banya juara 1 dan runner up,” ujarnya.
Setelah ini, pihaknya akan memacu semangat para peserta agar lebih semangat dan lebih kerja keras di pertandingan nasional nanti. Utamanya dalam menghadapi lawan baru butuh kekompakan tim dan penguatan defense dan offense.
“Harapannya di even region nasional ini bisa meraih hasil yang maksimal. Selain latihan juga dibutuhkan dukungan pihak sekolah serta orang tua. Serta ziarah dan doa bersama di pondok KKO,” katanya.
Sementara itu, Kapten Tim, M Arizal Fahrez, mengucapkan terima kasih kepada tim futsal dari KKO kelas X dan kelas XI. Diantaranya Novan Candra, M Buffon Firmansyah, Ahmad Salwa Dimas Firdaus, Damar Hasan Nawawi. Lalu Rian Heri, Johan Bagus, Ahmad rizal, M Aril Naba serta Bagas Rezkyfianto.
“Dan terutama untuk pelatih kami beliau Bapak Sultan Wahyu dan Roni Listyono. Selama tiga bulan persiapan, baik latihan fisik maupun strategi bermain,” ungkapnya.
Selama seminggu tiga kali dan setiap hari mendekati pertandingan Arizal dan tim berkomitmen menguatkan strategi permainan dengan formasi 1 2 1. Sebelumnya ia dan 9 teman lainnya merupakan siswa yang lolos seleksi dari sekian siswa.
“Kami selalu menanamkan jiwa supportif, kerjasama tinggi dan tidak boleh lengah dalam hal apapun,” ujarnya.
Sejak usia 8 tahun, Arizal memang sudah tekun belajar di Sekolah Sepak Bola (SSB) Tulungagung. Ia berkomitmen ingin berkarir di olahraga dan menempuh pendidikan jenjang selanjutnya.
“Orang tua juga terus mendukung dan mendoakan serta berpesan agar selalu jaga kesehatan. Dan di ajang berikutnya, tentu kami ingin menorehkan prestasi untuk membanggakan sekolah dan orang tua,” harapnya.
Hal yang sama diungkapkan, Best Player, Damar Hasan Nawawi. Atlet asal Pati yang juga menempuh pendidikan di Sekolah Sepak Bola (SSB) ini akan memaksimalkan pertandingan di babak berikutnya. Dengan bekal latihan maksimal dan doa orang tua ia yakin bersama tim bisa tampil optimal.
“Ke depan saya ingin ikut club olahraga. Dan ini tentu menjadi langkah awal dalam berlatih. Utamanya persiapan fisik, mental, strategi dan kekompakan,” ungkapnya. (cr1/fat)