KUDUS, Joglo Jateng – Pernikahan bukan sekadar momen sakral yang menyatukan dua individu, tetapi juga awal dari perjalanan panjang yang penuh dengan tantangan. Oleh karena itu, kesiapan mental dan spiritual menjadi faktor utama dalam membangun rumah tangga yang harmonis dan kokoh.
Kasi Bimas Islam Kemenag Kudus, Sulthon, menekankan bahwa ketahanan rumah tangga tidak hanya bergantung pada faktor materi. Menurutnya, kesiapan mental dan spiritual pasangan sangat menentukan bagaimana mereka menghadapi berbagai ujian dalam kehidupan berumah tangga.
“Orang yang tinggi ibadah dan imannya akan mampu menghadapi berbagai cobaan dalam rumah tangga dengan lebih sabar,” ujarnya.
Mental yang kuat diperlukan agar pasangan suami istri bisa menghadapi perbedaan karakter, konflik, dan tekanan yang mungkin muncul dalam pernikahan. Tanpa kesiapan mental yang baik, masalah kecil bisa berkembang menjadi besar dan berpotensi menggoyahkan hubungan rumah tangga.
Selain itu, kesiapan spiritual juga menjadi fondasi penting. Pemahaman akan nilai-nilai agama serta penerapan ibadah dalam kehidupan sehari-hari dapat menjadi pedoman bagi pasangan dalam mengambil keputusan dan menyelesaikan masalah dengan lebih bijaksana.
Pemahaman tentang peran dan tanggung jawab dalam rumah tangga juga harus diperhatikan. Suami dan istri perlu menyadari hak dan kewajiban masing-masing agar pernikahan tidak hanya bertahan, tetapi juga membawa kebahagiaan bagi keduanya.
Sulthon berharap dalam konteks budaya, tradisi khotbah nikah diharapkan bisa lebih dimodifikasi dengan bahasa lokal agar lebih mudah dipahami oleh pasangan yang akan menikah.
“Jika disampaikan dengan bahasa yang lebih akrab, pesan-pesan penting dalam pernikahan bisa tersampaikan dengan lebih efektif,” jelas Sulthon.
Dengan kesiapan mental dan spiritual yang matang, pasangan suami istri diharapkan mampu menghadapi berbagai dinamika dalam rumah tangga dengan bijak.
“Hal ini akan membantu mereka membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, dan warahmah, sebagaimana yang diharapkan dalam setiap pernikahan,” pungkasnya. (cr7/fat)
