PURWOKERTO – Selama masa pandemi saat seperti ini, anak maupun orang tua banyak menghabiskan waktu dirumah. Untuk menghilangkan jenuh selama dirumah, peran orang tua penting untuk membuat anak betah berada dirumah.
Akdemisi dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Wisnu Widjanarko mengingatkan perlunya orang tua mendampingi anak bermain. Agar anak merasa betah berada di rumah.
“Selama masa pandemi ini anak lebih banyak berada di rumah dan belajar dari rumah. Sehingga perlu pendampingan orang tua mengajak anak bermain agar tidak jenuh,” katanya.
Wisnu menjelaskan, menemani anak bermain akan lebih efektif dibandingkan memberi nasihat pada anak agar betah di rumah. Kejenuhan merupakan hal yang manusiawi.
“Ketika anak jenuh, jangan buru-buru dihakimi. Alihkan sejenak dengan kegiatan motorik tapi produktif di rumah, beri ruang dan waktu untuk mereka agar sejenak berjeda,” imbuhnya.
Dia mencontohkan orang tua dapat menemani anak saat beraktivitas dengan mainan, atau menemani membaca buku, main musik. Atau dengan melakukan kegiatan relaksasi lain yang tidak menggunakan gawai.
“Kegiatan relaksasi tanpa gawai sangat perlu. Karena sekarang ini anak sedang menjalankan pembelajaran jarak jauh yang menggunakan gawai, sehingga agar tak terlalu intens dengan gawai maka perlu diimbangi dengan kegiatan fisik,” ujarnya.
Dia menambahkan, orang tua juga perlu memberi semangat dan dukungan pada anak. Bahwa pandemi tidak akan selamanya ada. Orang tua bisa mengedukasi anak agar lebih bersyukur dalam situasi yang ada sekarang.
Orang tua juga perlu mendorong anak untuk bertanggungjawab mengerjakan tugas di masa pembelajaran jarak jauh. Salah satunya dengan selalu memberi pengertian bahwa anak harus tetap semangat belajar meskipun secara daring.
Dengan adanya rasa tanggung jawab anak dan adanya pendampingan orang tua secara intensif. Maka diharapkan anak dapat mengatasi rasa jenuhnya dan makin betah di rumah. (ara/fat)