Kudus  

Dinsos P3AP2KB Kudus Dorong Pembangunan Taman Ramah Anak di Tiap Kecamatan

TAMAN ADIPURA: Tampak salah satu orang masuk taman di Kudus yang memiliki standar Ruang Bermain Ramah Anak, belum lama ini. (DYAH NURMAYA SARI/JOGLO JATENG)

KUDUS, Joglo Jateng – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Kudus tengah mengupayakan peningkatan jumlah Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA) di Kudus. Saat ini, Kudus hanya memiliki satu taman ramah anak yaitu di Taman Adipura. Namun, Dinas Sosial P3AP2KB berharap dapat menambah jumlahnya menjadi 3-4 taman.

Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Any Willianti menjelaskan, idealnya setiap kecamatan memiliki setidaknya satu taman ramah anak. Meskipun tidak harus berukuran besar.

“Minimal, setiap kecamatan punya taman ramah anak. Tidak perlu besar, yang penting memenuhi kriteria standardisasi ramah anak,” jelasnya belum lama ini.

Baca juga:  Pemdes Undaan Kidul Harapkan Ada Penataan Pasar Wage

Beberapa kriteria taman ramah anak yang disampaikan Any termasuk adanya pagar yang mengelilingi taman, dengan desain tidak bersiku-siku. Serta adanya lapisan rumput untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi anak-anak.

“Intinya anak harus aman. Taman harus dirancang sedemikian rupa sehingga mendukung anak bermain dengan nyaman,” tambahnya.

Salah satu taman yang direncanakan untuk distandarisasi menjadi taman ramah anak adalah Taman Ganesha. Selain itu, pihaknya juga akan fokus pada perbaikan taman-taman yang sudah ada agar memenuhi kriteria RBRA yang terstandarisasi. Termasuk pengadaan perawatan rutin.

Baca juga:  Joglo Jateng Edukasi Etika Bermedia di SMP Masehi Kudus

Untuk mencapai tujuan ini, perbaikan taman akan diupayakan mendapatkan sertifikasi dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemenppa). Agar taman-taman tersebut resmi terdaftar sebagai ruang bermain ramah anak.

“Semua persyaratan yang terkait dengan taman akan dikoordinasikan dengan Dinas PKPLH Kabupaten Kudus, yang berperan dalam pengelolaan ruang terbuka hijau,” ungkapnya.

Langkah ini diharapkan dapat mendukung tumbuh kembang anak di lingkungan yang aman dan sehat. Serta menjadi bagian dari upaya Kudus dalam menciptakan kabupaten yang ramah anak. (cr3/fat)