Kudus  

Angin Kencang Robohkan Pohon dan Travo

evakuasi pohon tumbang
EVAKUASI : Proses evakuasi salah satu pohon tumbang. (SYAMSUL HADI/ JOGLO JATENG)

KUDUS – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Kudus, pada Selasa (22/09) sore menjelang petang. Mengakibatkan banyak pohon dan gardu trafo listrik PLN di berbagai titik wilayah tersebut tumbang.

“Banyak mas yang terjadi tumbang disebabkan angin yang kencang menerpa. Sampai ada juga yang kena salah satu rumah warga,” Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, Budi Waluyo.

Peristiwa pohon tumbang hampir merata di sembilan kecamatan di Kudus. Hal ini mengakibatkan Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) BPBD Kudus juga sempat kewalahan dalam mengevakuasi pohon-pohon tersebut.

Baca juga:  KPU Kudus Siap Gelar Pilkada Serentak 2024

“Saat ini bantuan tenaga dari relawan mulai berdatangan. Seperti PMI hingga organisasi atau komunitas yang tergabung di FRPB,” terangnya, Selasa (22/09) malam.

Relawan, terus berupaya mengevakuasi pohon-pohon ataupun baliho yang ambruk di sejumlah titik. Jika ditotal semetara, ada sekitar 20 lebih pohon tumbang di Kudus.

“Pertama kali, kami memfokuskan evakuasi pohon tumbang di jalan raya terlebih dahulu, kemudian setelahnya kami akan bergeser ke desa-desa,” terangnya.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya saja, ada beberapa pagar bahkan rumah warga yang tertimpa ranting pohon.

Baca juga:  Baznas Kudus Dorong Mustahik Produktif Jadi Muzakki Masa Depan

Akibat adanya peristiwa banyak pohon tumbang tersebut. mengakibatkan listrik di beberapa desa maupun wilayah kota mati. Hingga lampu lalu lintas di sejumlah titik ikut padam. Seperti di sekitar Desa Wergu Wetan, Kecamatan Kota.

Disisi lain, Ketua Komunitas relawan TRAK yang tergabung dalam grup  FRPB Kudus, Danendra Nadhif Sevriano mengatakan, ikut membantu evakuasi empat pohon tumbang di Jalan Sentot Prawirodirjo, Desa Tanjung Karang, Keamatan Jati. Dan delapan pohon di Jalan Desa Garung Kidul, Kecamatan Kaliwungu.

Kejadian ini juga menyebabkan 1.012 unit gardu trafo milik PLN yang mengalami gangguan sehingga banyak pelanggan PLN yang mengalami padam listrik.

Baca juga:  Bahas Kebijakan UMK 2025, Pemkab Kudus Imbau Serikat Hindari Demo

 

“Total ada 86.560 pelanggan PLN yang terdampak listrik padam,” kata Manajer Unit Layanan Pelanggan PLN Kudus Kota Mustopa Rizal di Kudus, Rabu.

Jumlah pelanggan yang listriknya sempat padam tersebut, tersebar di 65 desa di Kabupaten Kudus.(sam/ara/akh)