Jangan Sampai Maknai Ramadan Sekadar Euforia Semata

Kepala SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus Jamaluddin Kamal
Kepala SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus Jamaluddin Kamal. (DOK. PRIBADI/JOGLO JATENG)

KUDUS, Joglo Jateng – Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah dan magfirah yang diberikan oleh Allah kepada umat Islam. Sebagai orang yang beriman, Ramadan merupakan momentum untuk meningkatkan dan menguatkan nilai-nilai ibadah kepada Allah SWT.

Kepala SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus Jamaluddin Kamal mengatakan, Ramadan jangan hanya dijadikan sebagai rutinitas tahunan saja. Sebab, Ramadan merupakan bulan bagaimana dapat meningkatkan amal yang belum meningkat di bulan sebelumnya.

Selamat Idulfitri 2024

“Dengan kata lain, Ramadan merupakan sebuah momentum yang tepat agar kita dapat mengaktualisasikan nilai-nilai spiritual. Baik ada pahala atau tidak, kalau sudah meyakini kita adalah orang yang beriman, maka sudah seharusnya kita melaksanakan kewajiban ibadah,” ucapnya.

Dikatakan, ada hal unik yang sering terjadi saat Ramadan. Yakni dengan ramainya jamaah masjid di awal bulan, sedangkan di pertengahan dan menjelang akhir kian sepi.

“Ini jangan sampai terjadi. Kita dalam beribadah usahakan konsisten. Jangan sampai kita memaknai Ramadan hanya sekadar euforia semata. Harus dapat konsisten dan tidak mencederai nilai-nilai Ramadan,” tuturnya.

Dirinya mencontohkan, jika pada saat Ramadan rajin ke masjid, maka di bulan seterusnya juga demikian. Begitu pula ketika suka berbagi saat Ramadan, di bulan seterusnya juga harus suka berbagi.

Sedangkan dalam melaksanakan ibadah di bulan suci ini, menurutnya harus didasari dengan niat yang ikhlas. Serta mengharap rida Allah agar mendapat keberkahan, baik di dunia maupun di akhirat.

“Orang yang benar-benar rajin beribadah dan tidak, akan kelihatan di Ramadan. Maka dari itu, baik Ramadan atau tidak, kita tetap melaksanakan apa yang menjadi kewajiban, agar menjadi orang yang bertakwa. Intinya, di mana pun dan apa pun bulannya, kita mencerminkan akhlak terpuji sebagai orang beriman dan jangan bosan berbuat baik,” pungkasnya. (sam/abd)