KUDUS, Joglo Jateng – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Guyup Rukun yang terletak di Desa Cranggang, Kecamatan Dawe, Kudus, terus berinovasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya melalui pengembangan usaha baru. BUMDes yang berdiri sejak 2023 ini, kini tengah merintis usaha untuk memperkuat perekonomian desa dan memberikan manfaat langsung bagi warga desa.
Kepala Desa Cranggang, H Imam Zuhri menjelaskan, saat ini BUMDes Guyup Rukun telah bergerak dalam beberapa bidang pelayanan publik. Seperti pembayaran PPOB (Payment Point Online Bank), listrik, STNK, serta pajak PBB.
Namun, ia menekankan, pengembangan usaha baru yang lebih besar sedang dalam tahap perencanaan. Termasuk pengelolaan air dan sumur.
Saat ini, pengelolaa BUMDes sedang merencanakan untuk mengembangkan pengelolaan air dan sumur. Usaha ini masih dalam proses dan akan segera diserahkan kepada pihak desa. Rencana besar ini diharapkan dapat meningkatkan kemandirian ekonomi desa melalui pemanfaatan sumber daya alam yang ada.
“Dengan panjang sumur yang mencapai 150 meter, kami berharap pengelolaan air dan sumur ini bisa memberikan manfaat besar bagi warga desa. Proyek ini akan dikelola secara profesional melalui BUMDes agar hasilnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” lanjutnya.
BUMDes Guyup Rukun juga menerima dukungan dana melalui Bantuan Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah melalui Program Usaha Pembangunan (PUP) pada 2024. Bantuan ini diharapkan dapat mempercepat realisasi pengelolaan air dan sumur di desa.
“Dengan adanya bantuan dari DAK melalui PUP 2024, kami berharap bisa mempercepat pengelolaan usaha baru ini. Selain itu, BUMDes juga akan menyusun pengurus yang nantinya bertanggung jawab mengelola keuangan dan operasional usaha tersebut,” tutur Zuhri.
Selain berfokus pada pengelolaan air dan sumur, BUMDes Guyup Rukun juga berkomitmen untuk mengembangkan lebih banyak usaha yang dapat menciptakan lapangan kerja baru dan mendukung keberlanjutan perekonomian desa. Dengan tujuan agar BUMDes tidak hanya memberikan pelayanan publik, tetapi juga menjadi pendorong utama untuk menciptakan kesejahteraan yang lebih baik bagi masyarakat.
“Dengan pengelolaan yang baik dan melibatkan seluruh elemen masyarakat, kami berharap BUMDes Guyup Rukun dapat menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) desa. Minimal, jika BUMDes berjalan dengan lancar, masyarakat akan merasakan manfaatnya melalui pelayanan yang lebih mudah dan usaha baru yang membuka peluang ekonomi,” tambahnya.
Ke depan, Zuhri berharap agar BUMDes Guyup Rukun terus berkembang, tidak hanya di sektor pelayanan publik. Tetapi juga dalam bidang usaha yang dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat.
“Kami berharap usaha-usaha yang kami kembangkan dapat mencakup seluruh warga desa dan memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas hidup mereka. Semoga BUMDes bisa menjadi motor penggerak ekonomi desa yang mandiri dan berkelanjutan,” harapnya. (uma/fat)