Pati  

Bau Busuk Limbah Pabrik Pengolahan Ikan Dikeluhkan Warga

KONDISI: Salah satu pabrik pengolahan ikan yang berlokasi di sepanjang jalan Pati-Juwana, Senin (28/8/23). (LUTHFI MAJID/JOGLO JATENG)

PATI, Joglo Jateng – Bau busuk dari limbah pabrik pengolahan ikan yang berada di sepanjang Jalan Pati-Juwana dikeluhkan warga sekitar. Mereka merasa terganggu dengan adanya limbah pabrik tersebut.

Salah satunya Rukhul Mukmin (26). Warga Dukuh Siman Desa Tambahsari Kecamatan Pati ini  mengaku sudah mencium aroma tak sedap selama bertahun-tahun.

“Setiap hari mulai jam 7 malam ke atas itu baunya busuk banget. Apalagi kalau di dalam rumah baunya menyengat nggak hilang-hilang,” keluh dia, Senin (28/8/23).

Rukhul mengungkapkan, dirinya sering kali mengalami sesak nafas hingga mual akibat bau busuk itu. Padahal jarak rumahnya dengan pabrik tersebut kurang lebih 2 kilometer.

“Jaraknya jauh kok baunya masih menyengat kayak gini. Apalagi yang dekat lokasi. Saya kalau mau makan saja mau muntah,” beber Mukmin.

Bahkan, bau busuk yang menyengat itu tercium hingga jarak 4 kilometer lebih. Seperti yang diungkapkan oleh Bakhtiar (25), warga Desa Tawangharjo Kecamatan Wedarijaksa.

“Kadang habis magrib baunya sudah busuk. Kadang juga tengah malam. Tapi yang jelas, kalau ke arah utara positif baunya nggak enak. Padahal pabriknya jauh dari sini,” ungkap dia.

Menanggapi keluhan itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati, Tulus Budiharjo menyatakan, pihaknya telah melakukan pengecekkan di sejumlah pabrik pengolahan ikan di sepanjang jalan Pati-Juwana. Yakni di PT Dua Putra, Bumi Indo, dan Indo Citra.

“Itu lokasinya berdekatan. Kita tetap awasi terus. Secara rutin kita juga kesana. Kalau kita lihat sudah ada progres yang lebih baik. Baunya semakin berkurang, laporan juga semakin berkurang,” ucap Tulus. (lut/fat)